27 February 2009

SAKIT GIGI LAGI!!!

Posted by nindharie at 12:21

Sabtu (23/01) sore gigiku terasa ngilu yang amat sangat sampai kepalaku pusing. Aku ingin cepat-cepat ke dokter gigi,  tapi mana mungkin puskesmas buka sore hari, ditambah tidak ada dokter gigi dekat rumahku. Akhirnya kutahan sampai senin menjelang, dengan pengobatan sederhana pula, kumur air sirih plus garam.

Setelah menderita 2 hari dua malam sampai gak bisa tidur, akhirnya hari senin tiba juga. Yup semangat pergi ke Puskesmas, buat mengobati sakit gigiku. Dengan dugaan gigiku yang telah ditambal penyebabnya. Setelah diperiksa, kata drg.nya  tidak apa-apa. Dan aku diberi obat antalgin 500 mg.

Setelah minum obat, memang rasa ngilu di gigiku berkurang sedikit-demi sedikit. Tapi itu cuma beberapa jam, menjelang kadar obatnya habis sakit gigiku kumat. Huwaaa….pengen teriak untuk ngimbangin rasa sakitnya.

Berbekal cermin kecil dan senter aku sering ngaca di depan cermin yang besar mengamati gigi-gigiku. Aku telusuri gigiku di area darah yang sakit. Sebelah kiri, dari atas dan bawah. Ouw-ouw…ada yang lubang lagi di bagian gigiku yang atas.

Hari rabu kuputuskan untuk kembali berobat ke puskesmas. Drg  melakukan penambalan sementara di gigi atas yang berlubang dan diberi resep obat antalgin 500 mg lagi. Drg  menyusuh aku untuk kembali 1 minggu lagi.

Penderitaan aku belum berakhir, setelah tambal gigi rasa ngilu di gigiku belum berakhir. Wah aku tak tau lagi gigi mana yang sakit. Kembali ke puskesmas lagi,… tapi belum satu minggu???

Hari senin (02/02) aku putuskan untuk pergi ke RSUD, akhirnya ku temukan jawaban sakit gigiku. Gigi geraham paling belakangku sedang tumbuh. Perawat gigi di RS menyuruh aku untuk foto gigi dan memberiku obat ciprofloxacin 500 mg dan eflagen 50.

Akhirnya sakit gigiku berangsur-angsur mereda. Hari Selasa (03/02)  aku pergi ke sebuah klinik di Surabaya untuk foto gigi. Ini hasilnya

8I8 impaksi mesioanguler

.I6 Karies sekunder dengan periapical rarefaction (sudah di tambal) sekitar pertengahan bulan juni 2008

Bingung dengan artinya, akhirnya aku buka kamus istilah medis.

Karies : kerusakan pada gigi

Periapical : Daerah disekitar apeks gigi. Apeks : titik paling ujung akar gigi (bagian tersempit setiap benda /organ yang menyerupai kerucut seperti ujung akar gigi).

Rarefaksi : penipisan; penurunan tekanan cairan sehingga mengakibatkan juga penurunan rapatan atau padatnya.

Searching lewat internet…

Karies merupakan proses kerusakan gigi geligi diawali dengan adanya lubang gigi Kerusakan yang yang terjadi pada karies terbatas pada jaringan gigi mulai dari email gigi hingga menjalar ke dentin (tulang gigi). Struktur email sangat menentukan proses terjadinya karies. Sekedar untuk diketahui, permukaan email luar lebih tahan terhadap karies dibanding lapisan di bawahnya, karena lebih padat dan lebih keras. Untuk menjaga kekerasannya ini, email sangat membutuhkan ion kimia yang disebut fluor. 

Penjalaran karies mula-mula terjadi pada email. Bila tidak segera dibersihkan dan tidak segera ditambal, karies akan menjalar ke bawah hingga sampai ke ruang pulpa yang berisi pembuluh saraf dan pembuluh darah, sehingga menimbulkan rasa sakit dan akhirnya gigi tersebut bisa mati. 

Faktor Penyebab 
Banyak sekali faktor yang menyebabkan karies. Faktor yang utama, antara lain:

1.       Bentuk gigi yang tidak beraturan dan air ludah yang banyak lagi kental, mempermudah terjadinya karies

2.       Adanya bakteri penyebab karies dari jenis Streptococcus dan Lactobacillus.

3.       Mengkonsumsi makanan yang mudah lengket dan menempel di gigi seperti permen dan coklat

Sementara itu faktor lain yang turut andil adalah tingkat kebersihan mulut, frekuensi makan, usia dan jenis kelamin, penyakit yang sedang diderita seperti kencing manis dan TB, serta sikap/ perilaku terhadap pemeliharaan kesehatan gigi. 

Alhamdulillah entah kenapa sakit gigiku berangsur-angsur mulai mereda. Hari senin (09/02) aku pergi ke puskesmas untuk menambal gigi atas yang berlubang dengan penambalan permanen. Huhu…Agak mahal soalnya aku pilih tambalan dengan sinar dan warna tambalannya serupa dengan warna gigiku… Hehe jadi gak kelihatan kalo ada satu lagi tambalan di gigi.

Mencegah Lebih Baik daripada Merawat

Tips supaya gigi tetap sehat

1.       Biasakan memeriksakan gigi ke drg minimal 6 bulan sekali, jangan tunggu sampai sakit.

2.       Usahakan sikat gigi minimal 2x sehari , paling tidak setelah makan pagi dan sebelum tidur.

3.       Pilih sikat gigi yang lembut agar tidak merusak gigi dan gusi.

4.       Menyikat gigi dengan benar, jangan ditekan. Dan gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride.

5.       Gunakan dental floss untuk membersihkan celah-celah gigi yang tidak dapat dibersihkan dengan pasta gigi biasa.

6.       Perbanyak makanan berserat dan segar, bukan makanan olahan. Makanan segar tidak mudah tersangkut di gigi dan lebih mudah dibersihkan. Siapkan makanan yang kaya akan kalsium (seperti ikan dan susu), fluor (ikan teri, sawi dan teh), vitamin A (wortel), vitamin C (jeruk), vitamin D (susu), vitamin E (kecambah).

7.       Minum air yang banyak, kurangi minuman yang manis-manis.

Pustaka :

http://kesehatangigi.blogspot.com

Majalah Readers’s Digest Indonesia, Family Guide to Healthy Living, 2006

0 comments:

Post a Comment