06 March 2009

CARA MAKAN RASULULLAH

Posted by nindharie at 19:47

Rasulullah saw selalu mengawali aktivitas makan/minumnya dengan membaca Bismillah (dengan menyebut nama Allah) dan mengakhirinya dengan Alhamdulillah (segala puji hanya milik Allah).

 

Rasulullah saw selalu makan dengan tangan kanan, memerkecil suapan, dan mengunyah makanan dengan baik.

 

Rasulullah saw selalu makan dengan cara mengambil makanan yang terdekat lebih dahulu dan tidak pernah mengambil makanan yang berada di tengah terlebih dahulu.

 

Rasulullah saw tidak mengumpulkan sejumlah makanan yang berasal dari satu jenis. Hal itu dapat membahayakan tubuh. Rasul juga tidak menggabungkan dua makanan yang panas. Beliau juga tidak suka meniup makanan yang masih panas, karena tiupan dengan mulut akan mendatangkan bau yang tidak sedap dan tidak disukai orang lain.

 

Rasulullah menganjurkan kita agar tidak tergesa-gesa saat makan dan minum. Tunggu hidangan yang akan kita makan mencapai suhu normal, tidak terlalu dingin, tidak mengkerut (seperti makanan mengandung garam atau sejenisnya), dan tidak mengeras.

 

Rasulullah saw tidak pernah berlebih-lebihan ketika makan.

 

* ûÓÍ_t6»tƒ tPyŠ#uä (#räè{ ö/ä3tGt^ƒÎ yZÏã Èe@ä. 7Éfó¡tB (#qè=à2ur (#qç/uŽõ°$#ur Ÿwur (#þqèùÎŽô£è@ 4 ¼çm¯RÎ) Ÿw =Ïtä tûüÏùÎŽô£ßJø9$# ÇÌÊÈ  


31. Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di Setiap (memasuki) mesjid, Makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. (al-A’raf [7]:31)

 


¨bÎ) tûïÍÉjt6ßJø9$# (#þqçR%x. tbºuq÷zÎ) ÈûüÏÜ»u¤±9$# ( tb%x.ur ß`»sÜø¤±9$# ¾ÏmÎn/tÏ9 #Yqàÿx. ÇËÐÈ  


27. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya (al-Isra’ [17]:27)

 

Diantara petunjuk Rasulullah adalah makan dengan 3 jari, lalu beliau akan menjilat ketiga jarinya sebelum membersihkannya. Jika ada satu suap makanan yang terjatuh dari tangan Rasul, beliau tidak akan meninggalkan makanan tersebut.

 

Pustaka :

Judul buku : Inilah Makanan Rasulullah SAW.

Penulis : Prof. Dr. Abdul Basith Muhammad as Sayyid

Penerbit : Nakhlah Pustaka

0 comments:

Post a Comment